Tidak mudah memang bangkit dari kegagalan. Apalagi kalau kegagalan itu dialami berkali-kali. Seperti yang saya alami beberapa tahun lalu. Saya gagal menyelesaikan kuliah dua kali. Pertama, saat saya baru lulus SMA mengambil jurusan Ilmu Komunikasi di salah satu Universitas di Bandung. Kedua, pada tahun 2004 saya mengambil kuliah pendidikan Guru TK di Bandung, namun keduanya tidak pernah saya selesaikan.
Kehilangan motivasi. Ya, mungkin itu yang saya alami saat itu. Padahal saya menyukai ilmu tersebut ketika masih kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi.
Dulu, pada tahun 2003, almarhum ayah saya pernah mengingatkan bahwa saya harus siap bila berhenti kuliah di tengah jalan. Karena, beliau mungkin tidak akan sanggup membiayai kuliah saya hingga lulus. Hal itu bukannya membuat saya siap menghadapinya nanti dan menguatkan saya untuk mencari cara agar tetap kuliah. Tapi, saya malah merasa putus asa dan berpikiran pendek. Lalu saya memutuskan untuk berhenti kuliah dan memulai kembali kuliah pendidikan Guru TK. Dengan harapan saya bisa cepat lulus (pendidikan Guru TK D1) dan mendapatkan pekerjaan, sehingga tak merepotkan orang tua.
Semula saya pikir itu adalah keputusan yang baik hingga akhirnya saya merasa telah membuat keputusan yang keliru. Saya tidak sanggup untuk tetap kuliah di tempat tersebut yang hanya satu tahun itu. Entahlah, tiba2 saja keberanian untuk tetap berjuang pada saat kuliah hilang. Akhirnya pada saat itu saya putuskan berhenti kuliah lagi dan mencari pekerjaan.
Ternyata mencari pekerjaan pun tak semudah yang saya bayangkan sebelumnya. Saya merasa stress dan tambah tak bersemangat. Bagaimana tidak, saya hanya lulusan SMA, kuliah tidak selesai dan tak punya pekerjaan. Rasanya seperti tak memiliki eksistensi sama sekali.
Alhamdulillah, pada tahun 2006 saya mendapatkan pekerjaan. Dan dalam bekerja pun semuanya tidak selalu lancar. Kadang saya menyukai pekerjaannya namun situasi yang tidak menyenangkan membuat saya memutuskan
resign dari pekerjaan tersebut. Saya bekerja dari satu tempat ke tempat lainnya. Sampai akhirnya saya ada di sini, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Tempat di mana ibu saya pun bekerja. Yah memang saya akui masuknya saya di Dinas Pendidikan ini karena adanya kedekatan ibu saya dan pimpinan salah satu proyek di sini. Namun, tetap saya syukuri dan berusaha tetap saya jalani. Karena, saya merasa memiliki harapan di sini dan mungkin memang Allah telah memberi saya jalan mencari rezeki melalui dengan bekerja di sini. Amiin...
Harapan saya di sini tidak hanya bekerja. Saya juga berharap suatu saat nanti bisa melanjutkan kuliah atau mungkin memulai kuliah baru kembali hingga lulus. Alhamdulillah, harapan itupun insyallah akan terwujud April 2010 nanti.
Atasan saya memberi kesempatan untuk memulai kuliah kembali di Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan di Kota Cimahi. Ya, saya mengambil jurusan keguruan. Karena, saya skr sedang bekerja di Dinas Pendidikan dan tentu karena biayanya yang murah, hehehe. Insyaallah saya akan mengambil jurusan Bahasa Inggris.
Sebenarnya, banyak rasa takut untuk memulai rencana2 dan harapan saya itu. Saya takut gagal lagi dan saya tidak mahir berbahasa Inggris. Rasanya banyak hal yg harus disiapkan menghadapi rencana2 tersebut. Semoga saja saya dapat melaluinya dan memperbaiki kegagalan2 masa lalu. Amiin...